Bandung, kota ini terkenal dengan kulinernya yang aduhai, sangat bikin mulut hingga ngeces. Karena saya orang Bandung dan pada waktu itu dua teman saya, Qoni dan Kenny ingin ke Bandung, maka saya menjadi tour guide mereka dan inilah perjalanan 3 hari 2 malam dimulai.
Kami berangkat dari depok pukul 08.00. Lalu kami ke Kampung Rambutan untuk menggunakan bis yang ke arah Garut karena lebih murah, cuma 26.000 aja, biarpun berhentinya di Cileunyi. Setelah kami menemukan bis tersebut, kami menaikinya hingga turun di Cileunyi. Dari Cileunyi kami menggunakan angkot caheum-cileunyi menuju rumah saya terlebih dahulu untuk menyimpan barang. Dari rumah, rencana kami adalah ke ITB menggunakan taksi, tapi karena hujan akhirmya kami malah ke Cwalk untuk foto box. Abisnya foto bix di sini murah dan bagus sih. Inilah hasil foto box kami.
Foto Box di C-Walk
Setelah dari Cwalk kami menuju ke ITB karena ada pisang ijo enak. Karena waktu itu saya bersama teman pernah jalan ke ITB menggunakan jalan tikus, akhirnya kami jalan kaki ke ITB tapi ternyata malah nyasar hingga ke UNISBA sehingga akhirnya kami naik angkot juga. Setelah nyampe di ITB kami menuju ke tukang pisang ijo di deket rs. boromeus. Harga pisang ijo tersebut 6000 rupiah dengan berbagai rasa, coklat, vanila, durian, dan masih banyak lagi. Setelah itu kami menuju ke ITB untuk nyari jodoh hehe tapi kami malah terperangkap di salah sati acara haha. Akhirnya kami pulang sehabis magrib.
Hari kedua kami berangkat jam 11 karena kami bangun siang hehe. Kami menuju ke rumah makan sambel ijo karena makan di sana enak dan murah. Saya pun makan sama ayam dan perkedel 2 15.000 rupiah. Setelah itu kami pergi ke Braga karena 2 temanku ini pengen tahu Braga itu seperti apa. Kami foto-foto di sana. Inilah hasil foto salah satu teman saya haha.
Dari Braga kami menuju ke Siete, sebuah cafe dekat ITB. Kami penasaran dengan cafe tersebut. Dari braga ke Siete kami naik taksi seharga 20.000 rupiah. Desainnya unik, menggunakan kayu-kayu sebagai furniturenya. Makanannya lumayan murah untuk cafe (sekitar 12.000 - 50.000 rupiah) tapi termasuk mahal untuk saya pribadi. Saya makan onion ring 15.000 dan es lemon tea 12.000. Yaaaa untungnya kami sudah kenyang jadi tidak makan berat haha.
Dari sana kami menuju ke PVJ menggunakan angkot. Pertama mengguanak caheum-ciroyom hingga Istana Plaza (IP) seharga 3000 rupiah. Dari sana kami naik angkot menuju PVJ seharga 2000 rupiah.Di PVJ kami melihat barang-barang unik dan desain (yang kata teman saya) sangat bagus haha. Kami ga mampu beli apa-apa karena mahal hahahaha
Dari PVJ kami menggunakan taksi menuju ke surabi yang ada di dekat universitas widyatama. Harga di sini beragam dari mulai 6.000-12.000 rupiah. Setelah dari sana kami pulang ke rumah
Pada hari ketiga kami menuju kuburan cina terlebih dahulu yang berada di dekat rumah saya (karena kebetulan teman saya ada yang cina). Awalnya dia malas tapi setelah kita paksa-paksa akhirnya ikut. Dan setelah nyampe, dia malah takjub sendiri. Dan ini salah satu kuburan cina yang kami foto
Dari sana kami menuju ke SMA 3 Bandung karena kami ada acara. SMA 3 Bandung adalah SMA TER- favorit di Bandung (promosi hehe) di mana gedungnya adalah gedung Belanda jadi sangat unik. Bahkan di SMA ini masih ada lonceng gede. Bertempat di Jalan Belitung yang memiliki posisi strategis ke berbagai tempat di Bandung. Promosi banget ya haha
Kami selesai acara jam 3. Setelah itu kami pergi ke cafe di jalan progo yaitu HummingBird. Kami menggunkan angkot caheum ledeung seharga 1.500 rupiah dan berhenti di wisma pos indonesia. Dari sana kami jalan sedikit. Desainnya unik banget, banyak ornamen burung di mana-mana. Harga kisaran makanannya lumayan mahal dari 20.000-70.000. Agak lumayan mahal karena setelah saya liat ternyata cafe ini cafe keluarga, jadi wajarlah mahal. Saya memesan pancake coklat 38.000. Cukup menguras kantong hahaha
Setelah itu kami pulang ke Bandung menggunakan bis MGI dari leuwihpanjang seharga 45.000. Kami nyampe depok lagi jam 10 malam. Perjalan yang sangat menyenangkan untuk 3 hari ini haha.
0 comments :
Post a Comment